Thursday, January 5, 2012

Pilihan Hati (cast)

Pilihan Hati 

Pemuda itu mengendarai sepeda motornya dengan kecepatan yang sedang-sedang saja. Pemuda itu sedang menikmati suasana alam Jakarta pada sore hari. Memang tidak banyak yang tahu jika suasana alam di Jakarta pada sore hari menjelang senja itu sebenarnya begitu indah dan elok. 

Sayang saja, suasana di tengah kotanya tidak seindah di pinggiran kota. Dan pemuda ini begitu menyukai suasana sore hari menjelang senja seperti ini. 

Sedang asik-asiknya menikmati udara sore hari, pemuda itu dikagetkan dengan seseorang yang tiba-tiba melintas di depan motornya yang membuatnya menginjak rem secara mendadak. 

Sedangkan gadis yang melintas tadi kaget dan langsung merunduk sambil memejamkan kedua matanya setelah tadi berteriak karena kaget. 

Pemuda itu langsung melepas helm yang ia gunakan lalu turun mnghampiri gadis yang masih ketakutan itu. 

“eh, elo tuh kalo nyebrang pake mata dong! Untung aja gue langsung ngerem, coba kalo elo ketabrak? Mau gimana nasib lo coba!!!” cerca pemuda itu dengan nada sedikit membentak. 

Gadis itu masih belum berdiri. Masih berjongkok di depan motor pemuda itu dan memejamkan matanya serta menutup kedua telinganya. 

Pemuda itu mengernyit karena gadis yang dia omeli itu tidak bergeming dari posisinya. Dan, hey, tubuhnya terlihat bergetar… apakah gadis ini menangis? Batin pemuda itu. 

Pemuda itupun ikut berjongkok di sebelah gadis itu. ia memperhatikan gadis itu sejenak. Bingung mau bagaimana bertanyanya. Lalu dengan ragu, pemuda itu menyentuh bahu gadis tersebut. 

“em, hey, lo nangis? Gue terlalu kasar ya?” Tanya pemuda itu lembut namun ragu. 

Gadis itu menggeleng dan langsung bagkit lalu berlari meninggalkan pemuda yang masih kebingungan itu. pemuda itu memperhatikan gadis yang sedang berlari dan semakin menjauhi pandangannya. 

“aneeh…” gumamnya lalu mengangkat kedua bahunya, masa bodolah, batinnya. 

Iapun kembali memakai helmnya dan menaiki motor ninja merahnya itu. lalu kembali melanjutkan kegiatannya yang tertunda tadi. 
######## 

No comments:

Post a Comment